Prabumulih. Gemasab.Pos. - Sepertinya sudah menjadi kebiasaan ataupun sudah merupakan tradisi, setiap menjelang hari raya Idul Adha terkhusus di Kota Prabumulih, banyak bermunculan para pedagang hewan jenis sapi dan kambing yang menjajahkan dagangannya, hal semacam ini bisa terjadi dikarenakan Hari Raya Idul Adha identik dengan penyembelihan hewan qurban yang dilakukan setelah shalat Ied. Namun tentunya dalam pemilihan hewan yang diperjual belikan yang akan dijadikan qurban haruslah benar-benar teliti, Selain sehat secara fisik, Hewan harus halal secara Islam.
Untuk memastikan itu semua, Kepala Dinas (Kadin) Pertanian dan peternakan Kota Prabumulih Drs.Samsurizal, Sp, M.Si didampingi Kabid Peternakan Dr. Nora Gustina langsung turun kelapangan untuk memantau proses penjualan hewan qurban yang ada di Kota Prabumulih sebelum sampai ketangan Konsumen.
"Tujuan kita memantau hewan-hewan qurban ini untuk mengecek kelayakan dan kesehatan hewan yang akan dijual ke konsumen. Kita juga sekaligus memastikan jumlah ketersediaan (stok) hewan qurban untuk Hari Raya Idul Adha tahun ini" ujar Syamsurizal saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (31/07/18).
Hal senada disampaikan Dr. Hj. Nora Gustina, Menurutnya kelayakan hewan ternak yang akan dijadikan qurban harus dicek mulai dari umur dan kondisi fisiknya serta surat keterangan sehat hewan (SKKH) dari dinas instansi terkait atau dokter hewan setempat.
"Kita melihat kesehatan hewan qurban jangan sampai ada penyakit, baik di hewan Kambing maupun sapi. Sampai saat ini belum kita dapatkan hewan qurban yang mati oleh penyakit berbahaya" ungkap Nora.
Dikatakan Nora, selain di tempat penjualan, Pihaknya juga akan mengawasi proses penyembelihan terhitung 4 hari saat idul Adha dan 3 hari sesudahnya. Menurutnya penyakit dalam seperti Cacing Hati (Pasciola Hepatica) dapat diketahui setelah mengambil sampel dari hati hewan tersebut.
"Selain memperhatikan kondisi fisik hewan, Nantinya kita juga akan mengawasi proses penyembelihan di masjid masjid. Disana kita akan mengambil sampel hati hewan apakah ada penyakit cacing Hati atau tidak," Katanya.
Ditambahkanya, Masyarakat diharapkan lebih teliti memilih hewan yang akan dibeli. Pastikan hewan tersebut telah diperiksa dokter hewan dan dilengkapi surat keterangan. Perhatikan cara bernafas hewan, area mulut, kulit, Bulu, Area Anus dan kotoranya serta cara tegak dan berdiri. Jika hewan Sakit atau Mati maka jangan dipotong dan dikonsumsi.
"Sebelum membeli perhatikan kondisi fisik hewan. Biasanya tiga penyakit yang ada pada hewan yakni (Scabies/ Kudis), Antraks dan Cacing hati. Penyakit Scabis ditandai koreng kemerahan pada mulut telinga dan bagian lain hewan, sedangkan Antrak dengan gejala keluarnya darah berwarna merah hitam melalui hidung telinga dan kotoran hewan, Sementara Cacing Hati menyebabkan hewan menjadi kurus," Tandasnya.(Son/Ard).
Post Top Ad
Responsive Ads Here
Selasa, 31 Juli 2018
Home
Daerah
Ekonomi
Prabumulih
Jelang Idul Adha 1439 H. Kadin Pertanian. Peternakan Prabumulih. Pastikan Kelayakan Dan Kesehatan Hewan.
Jelang Idul Adha 1439 H. Kadin Pertanian. Peternakan Prabumulih. Pastikan Kelayakan Dan Kesehatan Hewan.
Tags
# Daerah
# Ekonomi
# Prabumulih
About Redaksi
Prabumulih
Label:
Daerah,
Ekonomi,
Prabumulih
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Post Top Ad
Responsive Ads Here
Author Details
Templatesyard is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design. The main mission of templatesyard is to provide the best quality blogger templates which are professionally designed and perfectlly seo optimized to deliver best result for your blog.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar