Usai Mencairkan Uang 200 Juta. Arif Seorang Pemborong Di Kota Prabumulih Dirampok. - Gemasab Pos

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Selasa, 24 Juli 2018

Usai Mencairkan Uang 200 Juta. Arif Seorang Pemborong Di Kota Prabumulih Dirampok.

Prabumulih. Gemasab. Pos. -  Naas dialami Arif, seorang yang berprofesi sebagai pemborong diwilayah Kota Prabumulih ini, selain harus kehilangan uang 200 juta rupiah, dirinya juga mengalami luka tembak di paha bagian kiri. Tak hanya itu, Arif juga mengalami luka bekas jeratan tali di leher yang mengakibatkan dirinya sulit berbicara setelah menjadi korban perampokkan.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Selasa (24/07/18) pukul 12.00 WIB di Jalan Lingkar timur, Kota Prabumulih. Kejadian bermula ketika Arif mencairkan uang proyek di Bank Sumsel Cabang kantor Dinas Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMTSP) di Jalan Jenderal Sudirman Kota Prabumulih Sumatera Selatan.Tanpa pengawalan Arif bergegas pulang menggunakan mobil Suzuki Escudo BG 1138 QH.

Diluar dugaan ternyata di dalam mobil sudah ada pelaku perampokan. Kuat dugaan pelaku masuk kedalam mobil melalui pintu belakang dengan cara dirusak. Pelaku kemudian menodongkan senjata api ke korban dan mengajak keliling mobil. Dibawah ancaman Arif menuruti kemauan para pelaku. Tepat di Jalan Lingkar, korban di jerat lehernya pakai tali. Bahkan pelaku kemudian menembak paha kiri korban.

Setelah aksinya berhasil, pelaku kabur bersama dua teman lainnya yang telah mengikuti mobil korban. Sedangkan Arif dengan sisa tenaganya pulang, dan langsung ke RS Bunda untuk mengobati dirinya. Lantaran kondisinya lemah dan lukanya parah, Arif terpaksa dioperasi dan mendapatkan perawatan intensif.

Kapolres Prabumulih AKBP. Tito Travolta Hutauruk SIK. MH, melalui Kasat Reskrim AKP. Eryadi Yuswanto SH, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian perampokan tersebut. Hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Kasusnya 365 ini masih diselidiki. Petugas Kita sudah memeriksa sejumlah TKP, sekaligus meminta keterangan dari korban. Sementara ini pihaknya terus memburu pelaku, mudah mudahan dalam waktu dekat para pelaku segera tertangkap," tandasnya (Son/Ard).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here